Electronic Theses and Dissertation

Salah satu metode perkuatan dan perbaikan struktur bangunan dengan perkuatan eksternal struktur bangunan adalah Fiber Reinforced Polymer (FRP). Namun kekurangan dari FRP adalah biaya yang relatif mahal sehingga diperlukan alternatif lain yang menggunakan material komposit berbahan alami yang lebih ekonomis dan ramah lingkungan yaitu Natural Fiber Reinforced Polymer (NFRP). Serat alami yang digunakan dalam penelitian ini adalah serat abaka yang dirajut rapat. Variasi benda uji balok pada penelitian ini adalah benda uji balok beton normal tanpa serat, balok beton NFRP 1 (satu) lapis dan 2 (dua) lapis yang berukuran 150x150x600 mm dengan mutu rencana 40 MPa. Setiap variasi memiliki 3 buah benda uji. Untuk benda uji kontrol digunakan beton silinder sebanyak 6 buah. Pembuatan beton NFRP abaka rapat dibuat dengan metode manual wet lay-up, dan perekat jenis epoxy resin. Penggunaan serat abaka sebagai perkuatan eksternal pada beton diharapkan dapat meningkatkan nilai kuat lentur beton. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh NFRP serat abaka rajut rapat terhadap kuat lentur beton dengan variasi serat satu lapis dan dua lapis. Untuk mengetahui nilai kuat lentur dari balok beton dilakukan uji kuat lentur dengan satu titik pembebanan sesuai dengan SNI 4154:2014. Dari penelitian didapatkan nilai kuat lentur pada beton normal 4,19 MPa, beton NFRP 1 (satu) lapis 4,70 MPa, dan beton NFRP 2 (dua) lapis 4,88 MPa. Dari hasil uji ini menunjukkan bahwa penggunaan NFRP serat abaka rajut rapat sebagai perkuatan eksternal beton dapat meningkatkan kuat lentur sebesar 12,08% untuk 1 (satu) lapis dan 16,46% untuk 2 (dua) lapis dari beton normal.

One of the methods of strengthening and repairing building structures with external reinforcement of building structures is Fiber Reinforced Polymer (FRP). However, the disadvantage of FRP is that it is relatively expensive so that another alternative is needed that uses natural composite materials that are more economical and environmentally friendly, namely Natural Fiber Reinforced Polymer (NFRP). The natural fibers used in this study are tightly knitted abaka fibers. The variations of the beam test objects in this study are normal concrete block test objects without fibers, 1 (one) layer and 2 (two) layer NFRP concrete blocks measuring 150x150x600 mm with a plan quality of 40 MPa. Each variation has 3 test objects. For the control test object used cylindrical concrete as many as 6 pieces. The manufacture of NFRP concrete is made by manual wet lay-up method, and epoxy resin type adhesive. The use of abaka fiber as an external reinforcement in concrete is expected to increase the strength value of concrete bending. The purpose of this study was to determine the effect of NFRP of tightly knitted abaka fibers in the strong bending of concrete with variations of single-layer and two-layer fibers. To determine the bending strength value of concrete blocks, a bending strength test was carried out with one loading point in accordance with SNI 4154: 2014. From the study, the bending strength value was obtained in normal concrete of 4,19 MPa, NFRP concrete of 1 (one) layer of 4,70 MPa, and NFRP concrete of 2 (two) layers of 4,88 MPa. From the results of this test, it shows that the use of NFRP of tightly knitted abaka fiber as an external reinforcement of concrete can increase the bending strength by 12,08% for 1 (one) layer and 16,46% for 2 (two) layers of normal concrete.