Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
HUBUNGAN TINDAKAN KEPERAWATAN PREOPERASI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS DI RUANG RAWAT INAPRNRUMAH SAKIT UMUM DAERAHRNDR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEHRNTAHUN 2011
Pengarang
Raisa Handayani - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
0707101020014
Fakultas & Prodi
Fakultas Keperawatan / Ilmu Keperawatan (S1) / PDDIKTI : 14201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Kedokteran., 2012
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Tindakan keperawatan preoperasi merupakan tahap awal dari suatu tindakan
pembedahan. Kesuksesan dari pelaksanaan tindakan ini dapat membantu
menuruni tingkat kecemasan pasien yang akan menjalani pembedahan. Bedah merupakan tindakan pengobatan yang banyak menimbulkan kecemasan hal ini juga dapat terjadi pada pasien fraktur ekstremitas yang menjalani pembedahan. Kecemasan itu dapat terjadi karena kurangnya informasi yang berhubungan dengan pembedahan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tindakan keperawatan preoperasi dengan tingkat kecemasan pasien fraktur ekstremitas di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda aceh Tahun 2011. Jenis penelitian bersifat deskriptif korelatif dan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Sampel penelitian ini adalah
31 responden pasien fraktur ekstremitas. Data dikumpulkan dengan menyebarkan
kuesioner yang terdiri dari 29 item pernyataan. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi yang dianalisis dengan menggunakan
perangkat komputer. Uji hipotesis dilakukan dengan bila p-value < dari a (0,05)
maka Ha diterima Hasil analisa p-value (0,00I) yang artinya ada hubungan yang
signifikan antara tindakan keperawatan preoperasi dengan tingkat kecemasan pasien fraktur ekstremitas di ruang rawat inap. Untuk mengatasi kecemasan pada pasien fraktur ekstremitas, pihak rumah sakit khususnya perawat diharapkan mempelajari kembali mengenai perannya, melalui kegiatan seminar ataupun pelatihan demi meningkatkan pengetahuan dan kesiapan perawat terkait tindakan preoperasi terhadap pasien di ruang rawat inap khususnya pada pemberian
informed consent.
Kata Kunci : Tindakan Keperawatan Preoperasi, Kccemasan, Fraktur
Ekstremitas, Informed Consent, Pendidikan Praoperasi
Tidak Tersedia Deskripsi
GAMBARAN STRATEGI MENGURANGI STRES YANG DIGUNAKAN OLEH PASIEN PREOPERASI FRAKTUR EKSTREMITAS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR.ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH (Dayna Lupita Sari, 2017)
GAMBARAN KOMPETENSI PERAWAT DALAM MEMPERSLAPKAN RNPASIEN PRE OPERASI FRAKTUR DI RUANG RAWAT BEDAHRNRUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. ZAINOEL ABIDINRNBANDA ACEH TAHUN 2011 (Suwarni, 2022)
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KONSEP DIRI PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH TAHUN 2013 (Zainal Aryan, 2023)
HUBUNGAN PEMASANGAN FIKSASI PADA FRAKTUR TULANG PANJANG DENGAN TINGKAT STRES PADA PASIEN PASCA BEDAH ORTOPEDI DI RSUDZA BANDA ACEH (dara octaviani, 2016)
HUBUNGAN KECEMASAN TERHADAP GANGGUAN POLA TIDUR PASIEN PREOPERASI DI RUANG RAWAT INAP BEDAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH TAHUN 2010 (Meyta Dwi Retno, 2023)