Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK N-HEKSANA DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP PERTUMBUHAN MICROSPORUM CANIS SECARA IN-VITRO
Pengarang
Lola Almira Miranda - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nuzul Asmilia - 196712211992032001 - Dosen Pembimbing I
Fakhrurrazi - 196002251987031004 - Dosen Pembimbing II
Nomor Pokok Mahasiswa
1802101010161
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Hewan., 2022
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Daun malaka adalah salah satu jenis daun yang dapat digunakan sebagai obat tradisional. Daun malaka mengandung beberapa senyawa aktif yang berkhasiat dalam menghambat pertumbuhan jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak n-heksana daun malakaterhadap pertumbuhan Microsporum canis secara in vitro. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah difusi cakram Kirby-Bauer dengan 5 perlakuan yaitu P1 (ekstrak n-heksana daun malaka 25%), P2 (ekstrakn-heksana daun malaka 50%), P3 (ekstrak n-heksana daun malaka 75%), P4 (kontrol (+) : ketoconazole) dan P5 (kontrol (-) : carboxymethylcellulose (CMC) 1%) dengan 3 kali pengulangan. Zona bening yang terbentuk di sekitar disk cakram diukur menggunakan jangka sorong. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya zona bening yang terbentuk di sekitar disk cakram ekstrak nheksana daun malaka. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak n-heksana daun malaka tidak dapat menghambat pertumbuhan Microsporum canis.
Malacca leaves is one of the leaves that can be used as traditional medicine. Malacca leaves contain several active compounds that can be efficacious inhibiting fungal growth. This study aim to find out the inhibition of n-hexane malacca leaves extract on Microsporum canis growth in vitro. The method used in this study is Kirby-Bauer disc diffusion with 5 treatments, namely P1 (25% malacca leaves n-hexane extract), P2 (50% malacca leaves n-hexane extract), P3 (75% malacca leaves n-hexane extract), P4 (control (+) : ketoconazole) and P5 (control (-) : carboxymethylcellulose (CMC) 1%) with 3 replications. The clear zone formed around the disc was measured using a caliper. The results showed that there was no clear zone formed around the disks of the n-hexane extract of malacca leaves. It can be concluded that the n-hexane extract of malacca leaves could not inhibit the growth of Microsporum canis.
UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK N-HEKSANA DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP PERTUMBUHAN MICROSPORUM CANIS SECARA IN-VITRO (Lola Almira Miranda, 2022)
UJI SENSITIVITAS DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP PSEUDOMONAS AERUGINOSA (TADWINI PUTRI AULIA, 2019)
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI KRIM EKSTRAK ETANOL DAUN MALAKA (PHYLLANHUS EMBLICA) TERHADAP PERTUMBUHAN STAPHYLOCOCCUS EPIDERMIDIS SECARA IN VITRO (Monicha srirahayu, 2023)
UJI DAYA HAMBAT DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP SALMONELLA SP (YOBESWI HUSNA, 2019)
EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP PERTUMBUHAN ASPERGILLUS NIGER (Nezi Eka Putri, 2019)