Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
ANALISIS BAND RATIO UNTUK KEBAKARAN HUTAN (STUDI KASUS: KAWASAN HUTAN SEULAWAH AGAM)
Pengarang
Indri Arizky - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Sugianto - 196502231992031003 - Dosen Pembimbing I
Muhammad Rusdi - 197704012006041001 - Dosen Pembimbing II
Yulia Dewi Fazlina - 198607192015042002 - Penguji
Helmi - 196512311992031039 - Penguji
Nomor Pokok Mahasiswa
1505108010032
Fakultas & Prodi
Fakultas Pertanian / Ilmu Tanah (S1) / PDDIKTI : 54294
Subject
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Pertanian., 2022
Bahasa
Indonesia
No Classification
634.961 8
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Indri Arizky. 1505108010032. Analisis Band Ratio Untuk Kebakaran Hutan (Studi Kasus: Kawasan Hutan Seulawah Agam). Dibimbing oleh Sugianto sebagai ketua dan Muhammad Rusdi sebagai anggota.
RINGKASAN
Kebakaran hutan dan lahan merupakan peristiwa yang ditandai dengan adanya penjalaran api serta menimbulkan kerusakan pada hutan dan mengakibatkan kerugian ekonomi. Indonesia merupakan negara yang sering terjadinya kebakaran hutan dan lahan, salah satu daerah yang berpotensi mengalami kebakaran hutan yaitu Kawasan hutan Seulawah Agam. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat keparahan kebakaran hutan dengan menggunakan metode Normalized Burn Ratio (NBR) dan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI).
Normalized Burn Ratio merupakan metode dengan memanfaatkan kanal Near Infrared (NIR) dan juga Shortwave Infrared (SWIR) sedangkan Normalized Difference Vegetation Index menggunakan kanal merah (red) dan (infrared). Kedua metode tersebut mampu mengestimasi tingkat keparahan kebakaran hutan yang terjadi. Penelitian ini diawali dengan tahap persiapan, tahap pra analisis, analisis data, uji akurasi. Tahap persiapan seperti mengumpulkan data yang diperlukan, tahap pra analisis yaitu koreksi atmosferik dan pembatasan wilayah kajian, tahap analisis data meliputi mengitung nilai Normalized Burn Ratio dan Normalized Difference Vegetation Index, kemudian dilakukan pengujian akurasi untuk mendapatkan metode mana yang lebih baik dalam mengestimasi tingkat keparahan kebakaran hutan.
Indeks Normalized Burn Ratio dan Normalized Difference Vegetation Index pada dasarnya memiliki kemampuan yang baik dalam mengestimasi tingkat keparahan kebakaran hutan namun indeks Normalized Burn Ratio lebih mampu dalam melihat tingkat keparahan kebakaran dibandingkan Normalized Difference Vegetation Index, terbukti dengan hasil uji akurasi nilai Normalized Burn Ratio lebih tinggi dibandingkan dengan Normalized Difference Vegetation Index. Hasil overall accuracy Normalized Burn Ratio pada tahun 2016 sekitar 86,67% dan nilai kappa accuracy 81,4% sedangkan hasil overall accuracy Normalized Difference Vegetation Index pada tahun 2016 memiliki nilai sekitar 58,97% sdengan kappa accuaracy 57,10 %. Pada tahun 2018 hasil overall accuracy Normalized Burn Ratio memiliki nilai sebesar 86,05% dan nilai kappa accuracy nya 79,60% sedangkan nilai Normalized Difference Vegetation Index memiliki nilai overall accuracy sebesar 34,21 % dengan nilai kappa accuracynya 9,09%.
ANALISIS DAMPAK KEBAKARAN HUTAN TERHADAP PEREKONOMIAN MASYARAKAT PETANI SEREH WANGI (STUDI KASUS KECAMATAN BLANGKEJEREN KABUPATEN GAYO LUES) (Silawati, 2021)
PERAN MASYARAKAT DALAM PENANGGULANGAN BENCANA KEBAKARAN HUTAN (STUDI KASUS KEBAKARAN HUTAN WILAYAH UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KEHUTANAN ACEH PADA KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN TAMAN HUTAN RAYA POCUT MEURAH INTAN) (MUTTAQIN, 2015)
PEMBUATAN TOOL ANALISIS SPASIAL BAHAYA KEBAKARAN HUTAN MENGGUNAKAN MODELBUILDER (STUDI KASUS PROVINSI ACEH) (Rahma Soraya, 2018)
IDENTIFIKASI SUHU PERMUKAAN TANAH PADA KAWASAN GEOTERMAL SEULAWAH AGAM MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT (MUHAMMAD DENNY SEPTIAN, 2021)
STUDI FAKTOR PENYEBAB FRAGMENTASI HABITAT DI KAWASAN TAMAN HUTAN RAYA POCUT MEURAH INTAN, ACEH (DINDA NOVITA, 2017)