MANAJEMEN RESIKO INFEKSI SILANG DI POLIKLINIK GIGI PUSKESMAS KOTA BANDA ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

MANAJEMEN RESIKO INFEKSI SILANG DI POLIKLINIK GIGI PUSKESMAS KOTA BANDA ACEH


Pengarang

MARTINNA RAMY - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0807101110025

Fakultas & Prodi

Fakultas / / PDDIKTI :

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Gigi., 2014

Bahasa

Indonesia

No Classification

1

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Tenaga kesehatan gigi dan mulut khususnya di Poliklinik Gigi Puskesmas Kota Banda Aceh tidak terlepas dari kemungkinan untuk berkontak secara langsung ataupun tidak langsung dengan mikroorganisme dalam saliva, darah pasien, atau melalui peralatan yang terkontaminasi sehingga menyebabkan terjadinya infeksi silang. Untuk mengurangi resiko tersebut, bidang kedokteran gigi mengembangkan suatu manajemen resiko yang tujuannya adalah mencegah resiko terjadinya infeksi silang dan memperbaiki mutu pelayanan. Pengendalian infeksi di ruang dokter gigi dengan tindakan preventif merupakan bagian terpenting dalam manajemen resiko. Prosedur pencegahan infeksi silang berupa sterilisasi, kebersihan diri dan perlindungan diri dengan menggunakan triad barrier. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran manajemen resiko infeksi silang pada pelayanan kesehatan di Poliklinik Gigi Puskesmas Kota Banda Aceh. Penentuan subjek menggunakan teknik non probability sampling, dimana subjek merupakan tenaga kesehatan gigi dan mulut yang terdiri dari dokter gigi dan perawat gigi yang melakukan tindakan klinis saat penelitian berlangsung di 11 Puskesmas Kota Banda Aceh. Data yang diambil dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari pengisian kuisioner kepada subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat enam Puskesmas yang termasuk kategori baik dalan manajemen infeksi silang dan lima Puskesmas termasuk kategori sedang.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK