Abstrak penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak etanol daun jambu biji merah (psidium guajava l.) terhadap histopatologi ginjal tikus (rattus norvegicus). daun jambu biji merah diekstraksi dengan metode maserasi. penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (ral) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 6 ulangan. perlakuan terdiri atas pemberian ekstrak etanol daun jambu biji merah dosis 0 mg/kg bb (p0), 40 mg/kg bb (p1), 80 mg/kg bb (p2) dan 120 mg/kg bb (p3) selama 30 hari. pembedahan dan pengambilan ginjal tikus dilakukan pada hari ke-31. pembuatan sediaan histologi ginjal menggunakan metode parafin dan pewarnaan hematoksilin & eosin (he). parameter yang diukur adalah jumlah rata-rata proporsi sel tubulus ginjal yang mengalami degenerasi dan nekrosis, luas rongga kapsula bowman, serta keberadaan hiperemi, hemoragi dan inflamasi. data dianalisis menggunakan uji anova dengan taraf signifikan 5% dan dilanjutkan dengan uji berganda duncan. perlakuan berpengaruh terhadap terjadinya hiperemi serta jumlah sel tubulus ginjal yang mengalami degenerasi dan nekrosis. namun, tidak terdapat pengaruh perlakuan terhadap luas rongga kapsula bowman, serta terjadinya hemoragi dan inflamasi. dosis 40 mg/kg bb dianggap sebagai dosis yang aman untuk dikonsumsi. kata kunci: degenerasi, hemoragi, hiperemi, inflamasi, nekrosis, psidium guajava l.
Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI MERAH (PSIDIUM GUAJAVA L.) TERHADAP HISTOPATOLOGI GINJAL TIKUS (RATTUS NORVEGICUS). Banda Aceh Fakultas MIPA (S1),2022
Baca Juga : PERBANDINGAN PENGARUH EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI (PSIDIUM GUAJAVA L.) DENGAN POLYVINYL PYRROLIDONE-SODIUM HYALURONATE TERHADAP JUMLAH FIBROBLAS (STUDI PADA TIKUS PUTIH [RATTUS NORVEGICUS]) (FATIMAH SAHARA ZAMZAMI, 2020)
Abstract
ABSTRACT This study aimed to determine the effect of ethanol extract of red guava leaves (Psidium guajava L.) on the histopathology of rat kidney (Rattus norvegicus). Red guava leaves were extracted by maceration method. This study used a completely randomized design (CRD) consisting of 4 treatments and 6 replications. The treatment consisted of giving ethanol extract of red guava leaves at a dose of 0 mg/kg BW (P0), 40 mg/kg BW (P1), 80 mg/kg BW (P2) and 120 mg/kg BW (P3) for 30 days. Surgery and removal of the rat kidney was performed on the 31st day. Preparation of renal histology using paraffin method and Hematoxylin & Eosin (HE) staining. Parameters measured were the average proportion of renal tubular cells that experienced degeneration and necrosis, the area of Bowman's capsule cavity, and the presence of hyperemia, hemorrhage and inflammation. Data were analyzed using ANOVA test with a significant level of 5% and continued with Duncan's multiple test. The treatment affects the occurrence of hyperemia and the number of renal tubular cells that undergo degeneration and necrosis. However, there was no effect of treatment on the area of Bowman's capsule cavity, as well as the occurrence of hemorrhage and inflammation. Doses of 40 mg/kg BW is considered safe doses for consumption. Key words: Degeneration, Necrosis, Hemorrhage, Hyperemia, inflammation, Psidium guajava L.