Adiksi media sosial adalah perhatian yang berlebihan terhadap media sosial dimana pemakaiannya yang berkepanjangan. perilaku adiksi menggunakan media sosial sudah menjadi kebiasan sehari-hari yang dilakukan oleh individu, apalagi di kalangan mahasiswa. sehingga menghabiskan waktu untuk mengakses media sosial yang berakibat pada terganggunya produktivitas sehari-hari untuk melakukan hal yang lain yang lebih bermanfaat. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran adiksi media sosial pada mahasiswa universitas syiah kuala di banda aceh. jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. subjek pada penelitian ini adalah mahasiswa aktif mahasiswa universitas syiah kuala angkatan 2018 dari tiga fakultas, yang berjumlah 144 responden. pengambilan data dilakukan dengan metode cluster random sampling. teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner baku internet addiction test yang disebar secara online berbentuk google form kepada responden. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak (62,07%) mengalami adiksi media sosial sedang. hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi untuk penelitian lanjutan dalam menghadapi adiksi media sosial. bagi mahasiswa agar selalu lebih fokus terhadap aktivitas lain untuk mengurangi gejala adiksi media sosial dan mahasiswa mampu, cerdas dan produktif dalam memakai media sosial.
Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
GAMBARAN ADIKSI MEDIA SOSIAL PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DI BANDA ACEH. Banda Aceh Fakultas Keperawatan,2022
Baca Juga : HUBUNGAN FUNGSI KELUARGA DENGAN ADIKSI MEDIA SOSIAL PADA REMAJA TINGKAT SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KOTA BANDA ACEH (Zikrina Ramadhani, 2023)
Abstract
Social media addiction refers to prolonged and excessive use of social media. Social media addiction has become a common problem for many people, including university students. Prolonged use of social media will hamper productivity. This study aimed to investigate social media addiction among university students of Universitas Syiah Kuala in Banda Aceh. This study was descriptive qualitative research with a cross-sectional study approach. The subjects in this study were batch- 2018 Universitas Syiah Kuala students from 3 faculties, totaling 144 respondents. The sampel was selected using cluster random sampling. A standardized questionnaire Internet Addiction Test was used as the data collection. The questionnaire was distributed online using the Google Form. The result showed that 62.07% of the respondents experience moderate social media addiction. The findings of this study can be used as a reference for further research focusing on the prevention of social media addiction. University students are urged to focus on doing more productive activities to control their social addiction and use social media platforms smartly and productively.
Baca Juga : PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DALAM MENINGKATKAN LITERASI KESEHATAN PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (HENDRA KURNIAWAN, 2021)