Universitas Syiah Kuala | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL
Linda Santri, ANALISIS DAYA SAING DAN INTEGRASI PASAR IKAN TUNA PROVINSI ACEH DI PASAR INTERNASIONAL. Banda Aceh Universitas Syiah Kuala,2021

Ringkasan provinsi aceh merupakan wilayah yang memiliki luas perairan sebesar 295.370 km2 dengan hasil perikanan mencapai 260.438,91 ton pada tahun 2019 (bps, 2019). sumberdaya laut yang luas dan potensi hasil laut yang tinggi menjadikan perikanan tangkap laut sebagai salah satu kekayaan yang dimiliki oleh provinsi aceh dan sudah menjadi komoditas yang diperdagangkan sejak lama. ikan tuna merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki potensi dalam perdagangan baik di pasar domestik maupun pasar internasional. selain memiliki produksi yang relatif tinggi dan harga ekspor yang tinggi, ikan tuna provinsi aceh juga mampu menembus pasar internasional setiap tahunnya. namun berdasarkan data yang diperoleh dari bps (2019), jumlah ekspor ikan tuna provinsi aceh sangat rendah yaitu hanya sebesar 0,01 % dari produksi ikan tuna aceh pada tahun 2019, bahkan setiap tahun terjadi penurunan. penurunan jumlah ekspor ikan tuna disebabkan karena rendahnya daya saing dari ikan tersebut. menurut suhartanti (2017) daya saing ikan tuna ekspor provinsi aceh rendah karena tidak ada jaminan mutu terhadap kualitas ikan tuna yang diekspor. selain rendahnya daya saing, penurunan volume ekspor ikan tuna salah satunya juga dipengaruhi oleh harga ikan tuna. fluktuasi harga ikan tuna akan mempengaruhi semangat nelayan dalam melakukan upaya penangkapan (trip penangkapan) ikan (fazaria, 2016). perubahan harga ikan tuna sangat berpengaruh terhadap tingkat produksi ikan tersebut. apabila harga ikan tuna naik maka nelayan akan semangat dalam menangkap ikan dan nelayan akan memperbanyak trip penagkapan, dengan begitu produksi dapat ditingkatkan dan pada akhirnya jumlah ekspor juga akan meningkat. namun bila harga menurun maka semangat nelayan dalam menengkap ikan juga akan menurun. tujuan penelitian ini adalah menganalisis keunggulan komparatif ikan tuna ekspor provinsi aceh, menganalisis keunggulan kompetitif ikan tuna ekspor provinsi aceh dan menganalisis integrasi antara harga ekspor ikan tuna provinsi aceh dengan harga ikan tuna di tingkat nelayan provinsi aceh dan harga ekspor ikan tuna dunia. data yang digunakan berupa data sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) dengan periode waktu 9 tahun dari tahun 2011 hingga 2019. metode analisis yang digunakan adalah revealed comparative advantage (rca), export competitiveness index (xci) dan vector error correction model (vecm). hasil penelitian dengan menggunakan metode analisis rca menunjukkan bahwa ikan tuna ekspor provinsi aceh memiliki keunggulan komparatif di pasar internasional, dengan nilai rca rata-rata adalah 3,973, yang artinya bahwa nilai rca > 1. berdasarkan hasil metode xci menunjukkan bahwa ikan tuna ekspor provinsi aceh memiliki keunggulan kompetitif di pasar internasional, dengan nilai xci rata-rata adalah 8,37, yang artinya bahwa nilai xci > 1. berdasarkan hasil uji vecm didapatkan bahwa terdapat integrasi antara harga ekspor ikan tuna provinsi aceh dengan harga ikan tuna provinsi aceh ditingkat nelayan serta terdapat integrasi antara harga ekspor ikan tuna provinsi aceh dengan harga ekspor rata-rata ikan tuna dunia. artinya kedua hubungan tersebut memiliki hubungan jangka panjang dan jangka pendek.



Abstract



    SERVICES DESK