Peningkatan jumlah smartphone menjadi sebuah sarana untuk saling mengunggah foto. fenomena yang dipengaruhi oleh peningkatan tersebut salah satunya adalah selfie yang merupakan suatu upaya memotret diri sendiri tanpa bantuan orang lain dan pada umumnya dengan menggunakan smartphone atau webcam kemudian mengunggahnya ke situs media sosial. selfie yang dilakukan 3-5 kali per hari dan foto tersebut tidak di unggah ke situs jejaring sosial media atau melakukan selfie ? 3 kali per hari namun mengunggahnya ke situs jejaring sosial media dapat digolongkan ke dalam adiksi selfie. mahasiwa keperawatan merupakan calon tenaga perawat yang harus memiliki kesehatan baik dari segi fisik maupun mental agar mampu merawat pasien atau kliennya. penelitian ini dilakukan pada 7-9 juni 2017. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kecenderungan perilaku adiksi selfie pada mahasiswa fakultas keperawatan universitas syiah kuala. jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain cross sectional study. teknik pengambilan sampel dengan stratified random sampling dengan jumlah sampel 91 responden. metode pengumpulan data dengan cara angket. analisa data menggunakan distribusi frekuensi. hasil penelitian didapatkan kecenderungan perilaku adiksi selfie pada mahasiswa fakultas keperawatan universitas syiah kuala berada pada kategori rendah yaitu sebanyak 58 responden (63.7%). bagi mahasiswa fakultas keperawatan universitas syiah kuala yang memiliki kecenderungan adiksi dalam melakukan selfie diharapkan agar mampu mengontrol perilaku dalam melakukan selfie.
Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
KECENDERUNGAN PERILAKU ADIKSI SELFIE PADA MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA. Banda Aceh fakultas keperawatan universitas syiah kuala,2017
Baca Juga : HUBUNGAN ANTARA ADIKSI SMARTPHONE DENGAN RNKECENDERUNGAN NOMOPHOBIA PADA MAHASISWARN(STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK RNUNIVERSITAS SYIAH KUALA) (Salmiati, 2023)
Abstract
Baca Juga : GAMBARAN PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 PADA MAHASISWA KEPERAWATAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA (HANIF SAFITRI, 2021)