Electronic Theses and Dissertation

Air merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi manusia. fungsi utama dari air adalah untuk minum. untuk memenuhi kebutuhan masyarakat maka hadir depot-depot air minum isi ulang. selain itu harga air minum dalam kemasan yang mahal membuat konsumen mencari alteratif baru yang lebih murah yaitu air minum isi ulang. air minum isi ulang harganya seperempat lebih murah dibandingkan air minum dalam kemasan. namun tidak ada pemeriksaan kualitas air minum ulang secara mikrobiologi. penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kontaminasi bakteri coliform pada depot air minum isi ulang berizin di kota banda aceh. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif laboratorik dengan pengujian menggunakan metode mpn (most probable number) coliform seri 7 tabung (5-1-1) yang terdiri dari tiga tahapan yaitu uji pendugaan, uji penegasan, dan uji pelengkap. sampel air minum berasal dari 23 depot air minum isi ulang berizin. hasil penelitian menunjukkan bahwa angka cemaran bakteri coliform pada air minum isi ulang antara 0 - 240 coliform/1 00 ml air. dari 23 sampel yang diteliti 12 sampel (51,17%) memenuhi syarat secara mikrobiologi dan 11 sampel (48,83%) tidak memenuhi syarat mikrobiologi yang ditetapkan oleh peraturan menteri kesehatan republik indonesia. hampir 50 persen air minum isi ulang di kota banda aceh tidak memenuhi syarat mikrobiologi. kata kunci: air minum isi ulang, bakteri coliform, mpn