PENGARUH SUHU PENGERINGAN KELAPA PARUT KERING DAN SUHU PEMANGGANGAN BISKUIT …
Kelapa (Cocos nucifera L.) merupakan salah satu tanaman industri yang cukup penting peranannya, baik dani seg nutrisi maupun dan seg ekonomi Kelapa banyak terdapat di negama-negama Asia dan Pasifik yang menghasilkan 5.276.000 ton (82%) produksi duna dengan luas ± 8.875.000 ha (1984) yang meliputi 12 negara, sedangkan sisanya dihasilkan oleh negara di Afrika dan Amerika Selatan. Indonesia merupakan negara penghasl kelapa terluas (3.334.000 ha tahun 1990) yang tersebar …
PENGARUH KONSENTRASI TAPIOKA DAN SUHU PENGERINGAN TERHADAP MUTU KERIPIK JAGUN…
Selama ini pengolahan jagung (Zea mays) di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) masih terbatas dan sederhana. Salah satu cara meningkatkan nilai tambah jagung adalah dengan mengolahnya menjadi berbagai macarn produk olahan jagung yang tahan lama. Produk olahan jagung dapat diunggulkan karena jagung memiliki kandungan nutrisi yang cukup lengkap. Salah satu produk jagung yang dapat dikembangkan adalah pengolahan jagung pipilan me…
KAJIAN PEMBUATAN KERIPIK SIMULASI LABU TANAH (CUCURBITA MOSCHATA) DENGAN …
Masyarakat Indonesia telah lama mengenal keripik sebagai makanan ringan, jenis makanan ini pada umumnya dikosumsi sebagai makanan yang mampu membangkitkan selera atau sekedar dikonsumsi sebagai makanan ringan. Keripik adalah makanan ringan (snack food) yang tergolong jenis makanan crackers. yaitu makanan yang bersifat kering dan renyah (crispy). Salah satu jenis keripik yang sudah mulai masuk ke pasaran adalah keripik simulasi, yaitu keripik yang pada pembuatann…
PENINGKATAN KUALITAS BIJI DAN PRODUK KAKAO (THEOBROMA CACAO L) MELALUI FERMEN…
Tanaman kakao (Theobroma cacao L) merupakan tanaman tropis yang dapat tumbuh pada kelembapan dan temperatur yang agak tinggi, dan tumbuh baik diantara 20°LS dan 20°LU. Secara garis besar tananan kakao membutuhkan temperatur rata-rata 25°C dengan temperatur harian terendah rata-rata tidak kurang dari 15°C. Temperatur rendah menyebabkan proses pembungaannya terhambat.
Buah kakao dapat diolch menjadi produk-produk berbasis coklat dan lemaknya …
KAJIAN FERMENTASI DAN SUHU PENGERINGAN PADA MUTU BIJI KAKAO (THEOBROMA CACAO L)
RINGKASAN Kakao merupakan salah satu komoditi ekspor non migas yang memiliki prospek cukup cerah sebab permintaan di dalam negeri juga semakin kuat dengan semakin berkembangnya sektor agroindustri. Di pihak lain ada kecenderungan timbulnya faktor-faktor pembatas di negara-negara pengekspor kakao. Hal ini akan menguatkan perkakaoan kita. Salah satu tahapan penting dalam penanganan pasca panen kakao adalah proses fermentasi. Penanganan pasca panen kakao dimulai sejak pemetikan buah, fermentasi …
FASILITATOR FERMENTASI DAN SUHU PENGERINGAN TERHADAP KUALITAS BIJI KAKAO
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan fasilitator
fermentasi dan suhu pengeringan terhadap kualitas biji kakao serta interaksi antara
kedua faktor yang diteliti. Penelitian ini dilaksanakan di UPTD Balai Benih
Hortikultura Saree, Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar,
Laboratorium Penyakit Tanaman dan Laboratorium Analisis Pangan Fakultas
Pertanian Universitas Syiah Kuala. Penelitian ini berlangsung dari bulan Agustus
sampai dengan Oktober 2015. Bahan-ba…